Text
Membentuk Sikap Hati Anak
Hati, dalam tradisi Ibrani, dapat ditafsirkan sebagai tempat keberadaan pengertian, tempat tinggal perasaan, dan tempat bertakhanya kehendak. Semasa kecil, anak memiliki hati yang mudah tersentuh oleh kebaikan dan kelembutan, sehingga masa ini disebut masa "emas" untuk anak-anak dapat mendengar dan mengenal pribadi yang penuh kebaikan hati dan kasih sayang Yesus Kristus.
Tugas membentuk sikap hati anak perlu diletakkan dalam suatu kerangka memperkenalkan Tuhan kepada anak. Dan, proses tersebut bukanlah proses satu atau dua hari. Karenanya orang tua hendaknya tidak lekas frustasi ketika anak tidak mencapai standar yang diinginkan. Sebab, anak masih terus berkembang dan berubah. Asalkan anak terus berpegang pada Firman hidup, niscaya hidup Kristus akan mengubah hatinya karena hati yang baik lahir dari pengenalan yang dalam terhadap hati Allah.
No other version available